DML(Data Manipulation Language)
Merupakan bahasa yang memungkinkan pengguna untuk mengakses dan mengubah data yang sesuai dengan model data itu sendir atau DML juga disebut konsep yang menerangkan bagaimana menambah, mengubah, dan menghapus baris pada tabel.
Berikut perintah-perintah DML:
1. Insert
untuk menambahkan baris baru pada tabel.
Sintaks:
Insert into <nama_tabel> (kolom1,kolom2,...) values (nilai1,nilai2,...)
2. Update
untuk memodifikasi nilai pada baris tabel.
Sintaks:
Update <nama_tabel> set <nama_kolom>=<nilai_ekspresi>,... where ...
3. Delete
untuk menghapus baris tunggal atau lebih dari satu berdasarkan kondisi tertentu.
Sintaks:
Delete from <nama_tabel> where ...
4. Merge
untuk melakukan update maupun insert ke suatu tabel tertentu berdasarkan konidisi dari tabel lain.
Sintaks: Merge into <nama_tabel> <nama_alias_tabel>
using (table view) on (join condition)
when matched then
update set (...)
when not matched then
insert (....) values (...)
Rabu, 24 September 2014
Rabu, 17 September 2014
DATA DEFINITION LANGUAGE
DDL
merupakan bagian perintah dari proram sql untuk membuat , memodifikasi atau menghapus struktur basis
data oracle.suatu DDl akan di esekusi apabila sudah di akhiri dengan ";" (titik koma).Adapaun
struktur untuk membuat suatu DDl di program SQl atau langkah-langkah yang harus di penuhi untuk
membuat DDl.
A.Create
1. Create Table
digunakan untuk membuat atau mendefinisikan sebuah tabel baru.
2.Create View
merupakan sebuuah table semu atau tabel lojik, dimana datanya berasal dari satu atau
lebih tabel lain sebagai tabel sumber.
3.Create Sequence
digunakan untuk membuat mengenerate angka-angka unuik secara otomatis.
4.Create Synonym
digunakan untuk memuat nama alias bagi sebuah tabel, view atau sequence.
5.Create User
digunakan untuk mendaftarkan user baru beserta passwordnya.
B.Drop
1.Drop Table
digunakan untuk menghapus definisi tabel pada oracle yaitu semua data yang dimiliki
tabel.
2.Drop View
digunakan untuk menghapus view tertentu yang ada di basis data.
3.Drop Sequence
digunakan untuk menghapus sequence tertentu di basis data.
4.Drop Synonym
digunakan untuk menghapus synonym tertentu di basis data.
5.Drop Index
digunakan untuk menghapus indeks tertentu yang ada di basis data.
6.Drop user
digunakan untuk menghapus user tertentu yang ada di basis data.
C.Alter
1.Alter Table
digunakan untuk mengubah struktur tabel dan constraint nya.yaitu terbagi menjadi
beberapa bagian,yaitu:
-Add
digunakan untuk menambah kolom pada suatu tabel.
-Modify
digunakan untuk mengubah definisi suatu kolom.
-Drop
digunakan untuk menghapus kolom pada suatu tabel.
-Enable/Disable
digunakan untuk mengaktifkan atau menonaktifkan constraint atau kolom.
2.Alter View
digunakan untuk mengkompilasi ulang sebuah view.
3.Alter Sequence
digunakan untuk memodifikasi karakteristik sequence baik itu bilai increment,nilai
minimum maksimum , dan lain-lain.
4.Alter Index
digunakan untuk memodifikasi alokasi penyimpanan dalam indeks.
5.Alter User
digunakan untuk mengubah password sebuah user.
D.Rename
Digunakan untuk mengubah nama tabel,view,sequence dan synonym.
E.Trancate
untuk menghapus seluruh data dari siatu tabel tanpa menghapus tabel yang ada.
F.Comment
untuk dapat menambahkan komentar terhadap tabel/view.
merupakan bagian perintah dari proram sql untuk membuat , memodifikasi atau menghapus struktur basis
data oracle.suatu DDl akan di esekusi apabila sudah di akhiri dengan ";" (titik koma).Adapaun
struktur untuk membuat suatu DDl di program SQl atau langkah-langkah yang harus di penuhi untuk
membuat DDl.
A.Create
1. Create Table
digunakan untuk membuat atau mendefinisikan sebuah tabel baru.
2.Create View
merupakan sebuuah table semu atau tabel lojik, dimana datanya berasal dari satu atau
lebih tabel lain sebagai tabel sumber.
3.Create Sequence
digunakan untuk membuat mengenerate angka-angka unuik secara otomatis.
4.Create Synonym
digunakan untuk memuat nama alias bagi sebuah tabel, view atau sequence.
5.Create User
digunakan untuk mendaftarkan user baru beserta passwordnya.
B.Drop
1.Drop Table
digunakan untuk menghapus definisi tabel pada oracle yaitu semua data yang dimiliki
tabel.
2.Drop View
digunakan untuk menghapus view tertentu yang ada di basis data.
3.Drop Sequence
digunakan untuk menghapus sequence tertentu di basis data.
4.Drop Synonym
digunakan untuk menghapus synonym tertentu di basis data.
5.Drop Index
digunakan untuk menghapus indeks tertentu yang ada di basis data.
6.Drop user
digunakan untuk menghapus user tertentu yang ada di basis data.
C.Alter
1.Alter Table
digunakan untuk mengubah struktur tabel dan constraint nya.yaitu terbagi menjadi
beberapa bagian,yaitu:
-Add
digunakan untuk menambah kolom pada suatu tabel.
-Modify
digunakan untuk mengubah definisi suatu kolom.
-Drop
digunakan untuk menghapus kolom pada suatu tabel.
-Enable/Disable
digunakan untuk mengaktifkan atau menonaktifkan constraint atau kolom.
2.Alter View
digunakan untuk mengkompilasi ulang sebuah view.
3.Alter Sequence
digunakan untuk memodifikasi karakteristik sequence baik itu bilai increment,nilai
minimum maksimum , dan lain-lain.
4.Alter Index
digunakan untuk memodifikasi alokasi penyimpanan dalam indeks.
5.Alter User
digunakan untuk mengubah password sebuah user.
D.Rename
Digunakan untuk mengubah nama tabel,view,sequence dan synonym.
E.Trancate
untuk menghapus seluruh data dari siatu tabel tanpa menghapus tabel yang ada.
F.Comment
untuk dapat menambahkan komentar terhadap tabel/view.
Sabtu, 13 September 2014
Model EER
Model EER merupakan seluruh konsep model ER ditambah konsep-konsep dari subclass
dan superclass atau konsep yang berhubungan yaitu specialization dan
generalization. Model EER digunakan untuk merepresentasikan
aplikasi dengan lebih lengkap dan lebih akurat, jika
diperlukan. Konsep lainnya yang termasuk dalam model EER yaitu Category.
Subclass dan Superclass
Dalam beberapa hal, suatu jenis entitas akan mempunyai banyak tambahan subgroup
entitas yang sangat berarti dan perlu digambarkan secara nyata karena entitas-entitas
tsb penting sekali artinya bagi aplikasi database.
Specialization
Specialization adalah proses pendefinisian suatu himpunan subclass dari suatu entitas;
entitas ini disebut superclass dari specialization.
Generalization adalah proses pendefinisian entitas-entitas yang disatukan menjadi
entitas superclass tunggal dari entitas aslinya yang merupakan subclass istimewa.
Sabtu, 06 September 2014
Entity Relationships Diagram
Definisi nya merupakan suatu diagram yang berisi banyak komponen himpunan entitas dan himpunan relasi yang dilengkapi dengan atribut-atribut.
simbol yang digunakan di ERD
a.Entity
Merupakan himpunan objek seperti benda serta lokasi baik abstrak maupun nyata dimana data disimpan.
klasifikasi entity:
1.Entity Regular : entity yang bersifat umum ataudapat berdiri sendiri.
2.Entity Lemah : entity yang keberadaanya tergantung pada entity lain,dimana tidak mempengaruhi sistem keseluruhan.
simbol entity:
b.Atribut
imaksud oleh entitas maupun relasi itu sendiri atau disebut sebagai elemen data dari entitas dan relasi.
simbul atribut :
c.Relasi
Merupakan suatu hubungan yang terjadi antar himpunan entitas dimana relasi tersebut diberi nama menggunakan kata kerja.
simbol relasi:
Jenis Diagram ER :
Mapping Kardinalitas :
Rabu, 03 September 2014
Basis Data
Basis Data adalah kumpulan file/arsip yang saling berhubungan yang disimpan dalam media penyimpanan
elektronis atau basis data adalah kumpulan data yang saling berhubungan yang disimpan secara bersama
sedemikian rupa dan tanpa pengulangan yang tidak perlu , untuk memenuhi berbagai kebutuhan.
Adapun tujuan dari database,yaitu:
1.Kecepatan dan kemudahan (speed)
2.Efisiensi ruang penyimpanan (space)
3.Keakuratan (accuracy)
4.Ketersediaan (availability)
5.Kelengkapan (completeness)
6.Keamanan (security)
7.Kebersamaan Pemakaian (sharability)
Sistem Pengelola Basis Data (Database Management System/DBMS)
Sistem adalah sebuah tatanan yang terdiri atas sejumlah kompnen fungsional yang saling
berhubungan dan secara bersama-sama bertujuan untuk memenuhi suatu proses tertentu.Pengelolaan basis
data secara fisik tidak dilakukan oleh pemakai secara langsung, tetapi ditangani oleh sebuah
Perangkat Lunak (sistem) yang khusu. Perangkat lunak inilah (disebut DBMS) yang akan menentukan
bagaimana data diorganisasi,disimpan,diubah dan diambil kembali.
Bahasa Basis Data
sebuah bahasa basis data biasanya dapat di pilih ke dalam 2 bentuk,yaitu:
- Data definition language (DDL), dan
- Data manipulation language (DML)
Data Definition Language (DDL)
DDL adalah struktur basis data yang menggambarkan skema basis data secara keseluruhan dan
didesain dengan bahasa khusus.
Data Manipulation Language (DML)
Merupakan bentuk dasar basis data yang berguna untuk melakukan manipulasi dan pengambilan
data pada suatu basis data.DMl juga di sebut sebagai bahasa yang bertujuan mmudahkan pemakai untuk
mengakses data sebagaimana di presentasikan oleh model data. Ada 2 jenis DML,yaitu:
1. Prosedural, yang mensyaratkan agar pemakai menentukan, data apa yang diinginkan serta bagaimana
cara mendapatkannya.
2.Non Prosedural, yang membuat pemakai dapat menentukan data apa yang diinginkan tanpa menyebutkan
bagaimana cara mendapatkannya.
Basis Data adalah kumpulan file/arsip yang saling berhubungan yang disimpan dalam media penyimpanan
elektronis atau basis data adalah kumpulan data yang saling berhubungan yang disimpan secara bersama
sedemikian rupa dan tanpa pengulangan yang tidak perlu , untuk memenuhi berbagai kebutuhan.
Adapun tujuan dari database,yaitu:
1.Kecepatan dan kemudahan (speed)
2.Efisiensi ruang penyimpanan (space)
3.Keakuratan (accuracy)
4.Ketersediaan (availability)
5.Kelengkapan (completeness)
6.Keamanan (security)
7.Kebersamaan Pemakaian (sharability)
Sistem Pengelola Basis Data (Database Management System/DBMS)
Sistem adalah sebuah tatanan yang terdiri atas sejumlah kompnen fungsional yang saling
berhubungan dan secara bersama-sama bertujuan untuk memenuhi suatu proses tertentu.Pengelolaan basis
data secara fisik tidak dilakukan oleh pemakai secara langsung, tetapi ditangani oleh sebuah
Perangkat Lunak (sistem) yang khusu. Perangkat lunak inilah (disebut DBMS) yang akan menentukan
bagaimana data diorganisasi,disimpan,diubah dan diambil kembali.
Bahasa Basis Data
sebuah bahasa basis data biasanya dapat di pilih ke dalam 2 bentuk,yaitu:
- Data definition language (DDL), dan
- Data manipulation language (DML)
Data Definition Language (DDL)
DDL adalah struktur basis data yang menggambarkan skema basis data secara keseluruhan dan
didesain dengan bahasa khusus.
Data Manipulation Language (DML)
Merupakan bentuk dasar basis data yang berguna untuk melakukan manipulasi dan pengambilan
data pada suatu basis data.DMl juga di sebut sebagai bahasa yang bertujuan mmudahkan pemakai untuk
mengakses data sebagaimana di presentasikan oleh model data. Ada 2 jenis DML,yaitu:
1. Prosedural, yang mensyaratkan agar pemakai menentukan, data apa yang diinginkan serta bagaimana
cara mendapatkannya.
2.Non Prosedural, yang membuat pemakai dapat menentukan data apa yang diinginkan tanpa menyebutkan
bagaimana cara mendapatkannya.
Langganan:
Postingan (Atom)